Pengakuan OB Spa Gay Yang Digerebrek
Berita totokita - tempat tersebut cuma untuk Gym.
Pria yang tak dijelaskan namanya ini mengaku seminggu sekali datang ke lokasi tersebut, dan ia pun mengaku mengatahui lokasi tersebut dari situs Internet.
"Saya datang sendiri, kadang seminggu sekali, tahunya dari google, kalo buat tarif bervariasi antara 165 ribu, tapi ada juga yang murah," ucap pria yang hanya bisa tertunduk dan menutupi wajahnya dari awak media.
Sementara itu Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan bahwa saat dilakukan penangkapan suasana di lokasi tersebut memang sangat gelap sehingga tidak diketahui pasti apa yang dilakukan.
"Suasan gelap, sehingga bakal kita cek saksi tersebut, nanti kami akan sampaikan kembali," kata Argo.
Menurut Argo bahwa berdirinya T1 Sauna memiliki izin murni untuk SPA, namun lokasi tersebut justru menjadi kamuflase tempat prostitusi sesama jenis.
"Ini tempat spa murni, izinnya spa, kita belum bisa menyampaikan berapa perputaran uang yang dihasilkan," katanya.
Usia para pengujung T1 Sauna ini sangat bervariasi sekitar usia 20 tahun hingga 30 tahun, bahkan pekerjaan mereka juga bervariasi mulai dari karyawan, mahasiswa, bahkan juga pengangguran.
Sementara untuk DPO yang sekarng ini masih dalam pengejaran Argo belum dapat memastikan peran yang bersangkutan tapi menurut informasi ada pemilik dan juga pengelola.
0 comments:
Post a Comment