beritatotokita.info - Sebuah harapan Presiden Indonesia yang pertama, Ir.
Soekarno, “jadikan Jakarta menjadi kebanggaan bagi seluruh rakyat indonesiadab
buatlah kagum seluruh dunia”.
Pesan diatas dijalankan dengan benar-benar oleh Ali Sadikin
selama dua periode menjabat Gubernur DKI Jakarta dari tahun 1966-1977.
Ali Sadikin yang akrab di sapa oleh warganya sebagai bang
Ali hingga saat ini masih terus dikenang jasa jasanya sebagai Gubernur yang
sukses menata Jakarta menjadi lebih baik.
Pada eranya Ali sadikin karena kebijakan kontroversinya
hingga banyak mendapat tentangan. gubernur yang tegas, galak dan berani
bertindak ketika melihat ada ketidakadilan .
Namun galaknya ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
tidak dihadapkan kepada anaknya, salah satunya Yasser Umarsyah Sadikin. “
ketika saya baru lahir usia ayah sudah 64 tahun”, ungkap anak bungsu Ali
Sadikin saat ditemui di Kedai Bang Ali, di bilangan Jakarta.
Yasser si bungsu ini membuka sebuah kedai kopi di daerah
Jakarta selatan di jalan jatimurni nomor enam, nama kedai kopi tersebut dibuka
di garasi rumah bang Ali.
Yasser mengatakan sosok ayahnya yang tegas saat menjabat
Gubernur berbeda dengan ketika dirumah, “ Saya tidak merasakan beliau sebagai
sosok gubernur, tetapi lebih kepada sosok kebapakan”.
Pada usia yang tua bang Ali sama sekali tidak galak, namun
bang Ali lebih banyak memberi nasihat kepada Yasser sewaktu masih remaja.
“ ayah banyakan memberi nasihat saja, tegur juga pelan-pelan
disuruh jangan merokok, jangan macam-macam saja”, ungkap Yasser.
Yasser membuka kedai kopi dengan nama Kedai Bang Ali agar
masyarakat bias kembali mengingat kembali sosok seorang Bang ali yang pernah
menata Jakarta menjadi yang lebih baik.
Untuk memenuhi nuansa tersebut, banyak foto-foto bang Ali di
pajang di sisi tembok’, tidak ketinggalan buku buku biografi tentang bang Ali.
Sambil mengenang bang Ali, pengunjung juga bias memesan kopi
bekualitas. Harga yang ditawarkan untuk secangkir kopi cappuccino 20 ribu saja,
selain minum, di Kedai Bang Ali juga menawarkan nasi uduk yang di bandrol 15
ribu.
“semoga tamu yang datang berkunjung mendapat kepuasan
sendiri dan lebih mengenal sosok bang Ali”. Kata Yasser
Sosok gubernur yang tegas dan membenci ketidakadilan ini
harus menghadap sang Ilahi pada usianya yang menginjak 82 tahun. Bang Ali
meninggal akibat komplikasi yang di deritanya. Seorang Ali Sadikin yang hingga
saat ini masih terus diharapkan ada pada kepemimpinan untuk jakarta
0 comments:
Post a Comment